CSE

Loading

Monday, April 22, 2013

MIDWIFERY...

Dilema Keputihan dikalangan gadis remaja 
http://asalasah.blogspot.com/2012/11/tips-merawat-organ-intim-vagina-agar.html


Keputihan yang sering dialami gadis remaja merupakan perkara yang biasa berlaku pada usia muda. Namun,ungkapan biasa itu jika disalah erti akan membawa kesan yang negatif apabila jangkitan biasa menjadi pemangkin kepada jangkitan yang luarbiasa pula.Anggapan keputihan adalah sejenis penyakit yang normal dan tidak memerlukan rawatan khusus untuk menangganinya adalah sesuatu yang tidak tepat.Apabila remaja mula berfikiran sebegitu dan mula mengambil mudah tentang gejalanya akan membawa kesan yang berpanjangan sehingga meningkat dewasa dan realitinya terdapat ramai remaja yang masih bergelut dengan masalah ini walaupun telah meningkat dewasa dan bakal memasuki alam perkahwinan.Remaja dipohon supaya mengenali gejala keputihan ini supaya mudah untuk mencari rawatan yang sesuai dari jangkitan yang dialami daripada membiarkanya tanpa rawatan yang boleh mengakibatkan komplikasi yang tidak di ingini disebabkan oleh “prolong infection”.

Apakah itu keputihan?
Di kalangan pakar perubatan, keputihan dikenali dengan istilah Leucorrhoea atau Fluor Albus. keputihan sebenarnya adalah cairan yang keluar dari vagina. Dalam bahasa mudah  terdapat dua jenis keputihan iaitu normal dan abnormal (jangkitan mikroorganisma) dan remaja hanya perlu prihatin dengan jenis keputihan kedua ini.

Keputihan yang normal
Dalam keadaan normal, lendiran yang keluar adalah bening, tidak berwarna, tidak berbau dan tidak gatal. Keputihan normal ini juga boleh dijadikan ukuran paras kesuburan.Sekiranya lendiran putih bening ini yang beranggaran 20cm,ianya menandakan waktu yang sangat subur bagi seseorang wanita. Lendiran ini juga dikenali dengan nama  ovulasi.

Keputihan yang abnormal
Merupakan lendiran yang keluar  seperti susu basi, likat dan liat berwarna kekuningan atau kadang-kadang seperti gumpalan keju yang boleh menimbulkan rasa gatal. Sekiranya agak parah, cairan ini boleh berwarna keabuan sehingga kehijauan dan berbau hanyir serta busuk.

Punca keputihan abnormal
Ada beberapa sebab berlakunya keputihan abnormal. 

Antaranya ialah:

1. Ketika terlalu letih.
2. Berada dalam situasi yang sangat tertekan.
3. Jangkitan.

Bagaimana Mengenali jenis-jenis jangkitan
Sekiranya remaja merasakan telah berlaku keputihan yang abnormal pada diri maka mengenali gejala dan melakukan rawatan yang sewajarnya supaya penularan dapat dibendung dari awal lagi.

Mengenali gejala jangkitan Mikroorganisma :
1.    Kulat Candida atau Monilia
Warna putih susu, likat, berbau yang agak kuat dan vagina menjadi gatal.
2.    Parasit Trichomonas Vaginalis
Cairan keputihan akibat parasit kental, berbuih, berwarna kuning atau kehijauan dengan bau hanyir.
3.    Bakteria Gardnella
Boleh membuatkan vagina rasa gatal dan sangat terganggu. Warna cairannya adalah keabuan, berair, berbuih dan berbau hanyir.
4.    Virus
Keputihan akibat infeksi virus juga sering ditimbulkan akibat penyakit kelamin seperti Condyloma, herpes, HIV / AIDS.
5.    Benda asing
Perkara yang satu ini sering diabaikan, namun sebenarnya ia sangat penting. Benda-benda yang tidak sengaja masuk ke dalam vagina seperti rambut ataupun benang dari seluar dalam.

Beberapa Tips yang boleh diamalkan :
  1. Hindari pengunaan sabun,gel dsb dan hanya guna air suam bersih bagi mencuci bahagian luar faraj
  2. Elakkan menyembur dengan air kedalam faraj ianya boleh menganggu keseimbangan flora bakteria didalam faraj dan boleh menyebabkan jangkitan
  3. Selalu keringkan dahulu faraj sebelum memakai seluar dalam dan jangan sesekali memakai seluar dalam yang lembab untuk jangka waktu yang lama
  4. Hindari dari memakai bedak dikawasan kemaluan disebabkan partikel-partikel halus yang mudah terselit dicelah kulit boleh mengundang bakteria bersarang
  5. Pastikan kerap menukar pad sewaktu haid dan elakkan pengunaan yang terlalu lama
  6. Cuba sedaya upaya untuk mengamalkan diet bersumberkan bakteria baik seperti yogurt,yakult,sayuran hijau,bendi sekurang-kurangnya sekali seminggu bagi menguatkan pertahanan tubuh dari diserang mikroorganisma lain.
Akhir sekali nasihat saya agar para remaja mengambil sikap yang lebih serius terhadap  gejala keputihan. Beberapa kajian mendapati keputihan yang yang dibiarkan terlalu lama walaupun hanya gejala biasa, lama kelamaan berupaya menyerang selaput dara. Sebahagian besar lendiran keputihan yang mengandungi jangkitan mikroorganisma telah merosakkan selaput dara sehinggakan apabila berumahtangga kelak dan sewaktu melakukan hubungan kelamin dimalam pertama berkemungkinan tidak akan mengeluarkan walaupun sedikit darah.http://klinikkeputihan.blogspot.com/2012/07/dilema-keputihan-dikalangan-remaja.html

Cara Menghilangkan Bekas Jerawat dan Noda Hitam 


Penyebab Jerawat
  • ada sumbatan susunan kulit mati pada pori-pori yang terinfeksi.
  • produksi minyak oleh kelenjar minyak yang terlalu berlebih.
  • factor keturuan / genetik
  • factor hormonal saat seorang anak menginjak remaja ( periode puber ).
  • ada iritasi kulit.
  • tengah alami stress.
  • memakai alat kontrasepsi layaknya pil kb, serta lain sebagainya.
Cara Menghilangkan Bekas Jerawat
  • daun sirih yakni antiseptik alami. air daun sirih dapat dipakai untuk bersihkan muka yang berjerawat, sampai menghindar radang dan mempercepat mengempeskan jerawat. tidak cuma untuk antiseptik, daun sirih bisa buat jerawat kempes tanpa mengakibatkan noda. langkah memakainya mudah, ambil 3 lembar air daun sirih dan rebus dengan dua gelas air. biarlah air menyusut, dinginkan. gunakan air rebusan tersebut untuk bersihkan muka yang berjerawat 2 kali 1 hari.
  • ambillah 10 helai daun sireh muda, bersihkan serta tumbuk lumat. muka sebaiknya dibersihkan dengan air suam serta oleskan sireh pada muka terlebih dibagian bekas jerawat. biarlah kurang lebih 1/2 jam atau sampai kering. bersihkan muka bersih-bersih serta lap kering. kerjakan 3 kali 1 minggu.
  • sebelum saat mandi, usapkanlah kulit pisang klutuk ( batu ) yang telah masak pada kulit muka. biarlah lebih kurang 10 menit, seolah-olah anda tengah dimasker. sesudah itu basuh dengan air teh basi, serta baru mandi, atau langkah ke-2 yaitu haluskan biji pinang tua, campur dengan air mawar.
  • jagung muda dapat mengembalikan kehalusan kulit pada mereka yang terkena cacar air atau bekas jerawat yang berbentuk parutan. parut jagung muda secukupnya, usapkan di muka atau pada bekas jerawat. diamkan selama 30 menit, lalu bersihkan dengan air dingin. lakukan dengan teratur hingga bekas jerawat hilang. 
Referensi lain...
Agar Jerawat Tidak Berbekas

Jangan Memecahkan Jerawat

Cara yang direkomendasikan agar jerawat tidak meninggalkan bekas adalah dengan tidak memecahkan jerawat. Jika dipecahkan maka jerawathttp://www.sahabatsehat.info/2012/11/menghilangkan-bekas-jerawat.html akan meninggalkan bekas pada kulit, hal ini disebabkan karena lapisan kulit rusak saat jerawat dipecahkan. Bukan hanya itu, getah dari pecahan jerawat umumnya mengandung bakteri mengakibatkan bagian lain yang terkena getah tersebut menjadikan jerawat lain muncul.


cara menghilangkan bekas jerawat dan noda hitam wajah 
ilustrasi menghilangkan bekas jerawat, img source:blogspot.com



Hindari sinar mata hari secara langsung

Saat anda berjerawat ada baiknya menghindari sinar terik matahari secara langsung. Ultraviolet berlebih akan berdampak langsung pada kulit wajah yang baru sembuh dari jerawat. Hal ini dikarenakan jaringan kulit yang terbentuk masih tipis dan rawan terkena ultraviolet.

Rajin membersihkan wajah dengan air bersih

Air dipercaya sangat membantu menjaga kelembaban kulit untuk proses regenerasi. Untuk mencegah timbul bekas jerawat, ada baiknya bersihkan wajah minimal dua kali sehari. Namun jangan mencuci wajah ketika anda baru selesai bepergian, karena ketika kulit wajah masih dalam kondisi panas setelah terkena hawa siang hari kemudian langsung di cuci dengan air maka akan berdampak buruk, ibarat gelas terkena air panas kemudian dikasih air dingain. Diamkan sejenak hingga kondisi kulit wajah menyesuaikan, kemudian bersihkan wajah dengan air yang bersih dan sejuk.

Menghilangkan Bekas Jerawat

1. Menggunakan Tomat

Umumnya tomat dikenal sebagai bahan dapur, namun jangan salah, tomat juga bisa membantu menghilangkan bekas jerawat. Tomat kaya akan vitamin A yaitu vitamin sangat bermanfaat untuk merangsang Kolagen. Kolagen sendiri adalah zat tubuh yang berperan penting dalam pembentukan kulit. Iris tomat tipis-tipis dan tempelkan pada wajah selama 10-15 menit.

2. Menggunakan Pepaya

Cara menghilangkan bekas jerawat yang satu ini cukup mudah dilakukan, yaitu memanfaatkan buah Pepaya. Pepaya banyak digunakan sebagai bahan kecantikan. Pepaya mengandung papain, yaitu enzim yang dapat mengurangi peradangan. Penggunaanya bisa langsung dikonsumsi maupun digunakan sebagai masker. Penggunaan pepaya untuk menghilangkan bekas jerawat yaitu digunakan sebagai masker. Masker pepaya ini bisa membuka pori-pori yang tersumbat, menghilangkan minyak, dan sel-sel kulit yang sudah mati. caranya cukup mudah, oleskan pepaya yang sudah dihaluskan ke wajah sampai mengering, biarkan selama15-20 menit, kemudian bilas dengan air hingga bersih.

3.  Putih Telur dan Madu

Putih telur baik untuk perkembangan otot tubuh, namun putih telur juga bisa menghilangkan bekas jerawat. Begitu pula dengan madu, cairan ajaib ini senantiasa digunakan untuk berbagai pengobatan. Agar mendapat hasil yang maksimal maka gabungkan kedua bahan tersebut. Caranya, campur putih telur tersebt dengan madu, kemudian oleskan pada bekas jerawat secara rutin dan teratur.

Kunci keberhasilan dalam menghilangkan bekas jerawat ini terletak pada individu masing-masing. Dengan melakukan cara-cara diatas secara rutin dan teratur maka hasil yang didapat akan memuaskan. Namun jika dilakukan dengan setengah hati, maka hasilnya pun kurang memuaskan, bahkan tak tampak perubahanya.